Contoh, Pengertian Gunung dan Jenisnya

Pembahasan kali ini akan membahas tentang bentuk muka bumi daratan dan lautan, bentuk muka bumi di daratan, bentuk muka bumi daratan, bentuk muka bumi di daratan dan lautan, pengertian gunung, pengertian dari gunung, terbentuknya gunung, proses  terbentunya gunung dan jenis gunung.

Gunung


Gunung adalah suatu jenis bentuk muka bumi yang terdiri dari lereng dan puncak. Jika kelerengannya kurang dari 45O dinamakan gunung dengan kelerengan landai, jika lebih dari 45O dinamakan gunung dengan kelerengan curam, dan jika kelerengan 90O dinamakan tegak.

Contoh, Pengertian Gunung dan Jenisnya
Gambar: Gunung

Dilihat dari aktivitas vulkanisnya (tingkat intensitasnya) 

gunung dapat dibedakan menjadi tiga jenis.

a) Gunung aktif, 

yaitu suatu gunung api yang masih aktif melakukan kegiatan vulaknisme hingga sekarang.

 Dicirikan dengan adanya asap pada bagian kawah, adanya gempa tektonik di sekitar kawasan gunungapi tersebut, dan adannya letusan-letusan (erupsi) secara berkala maupun periodik.

Contoh: Gunung Merapi, Gunung Tangkuban Perahu, Gunung Anak Krakatau, Gunung Tengger, dan Gunung Gamalama.

b) Gunung istirahat, 

yaitu gunungapi yang sudah tidak menunjukkan aktivitas vulkanisme namun masih berpotensi untuk bangkit kembali untuk melakukan aktivitas vulkanismenya.

Contoh: Gunung Kelud, Gunung Ungaran, Gunung Merbabu, dan Gunung Ciremai.

c) Gunung mati,

yaitu gunungapi yang sejak tahun 1600 sudah tidak menunjukkan tandatanda aktivitas vulkanismenya lagi.
Contoh: Gunung Patuha, Gunung Sindoro, Gunung Sumbing, dan Gunung Maria.

Dalam membahas tentang rangkaian gunungapi yang ada di Indonesia dapat dikategorikan menjadi lima kelompok.

a) Kumpulan Sunda, adalah kelompok gunungapi yang berawal di kawasan Sumatra, Jawa, Bali, Sumba, dan Alor.

b) Kumpulan Banda, adalah kelompok gunungapi di dasar laut yang berasal dari pemekaran dasar samudra, terletak di kawasan Laut Banda dan pulau kecil lainnya.

c) Kumpulan Halmahera, terdapat di kawasan Pulau Halmahera, berpusat di kawasan tengah yaitu antara daerah Tobelo dan Makian. Contoh: Gunung Tidore dan Gunung Maitara.

d) Kumpulan Bothain, terdapat di sebelah selatan Sulawesi, merupakan kompleks gunungapi yang sudah tua jumlahnya banyak tetapi sudah tidak aktif lagi.

e) Kumpulan MInahasa dan Sangihe, adalah kelompo gunungapi yang aktif di Indonesia.
Contoh: Gunung Lokon dan Gunung Soputan.

Di Indonesia terdapat 400 gunungapi tetapi yang masih aktif hanya sekitar 80 buah saja. Namun banyak pula gunungapi yang sudah dianggap mati, tetapi tiba-tiba menunjukkan aktivitas vulkanisnya lagi.

Tercatat letusan-letusan dahsyat di gunungapi di Indonesia.

(1) Gunung Krakatau meletus tahun 1883
(2) Gunung Merapi meletus tahun 2005 (1930 terhebat)
(3) Gunung Kelud meletus tahun 1919
(4) Gunung Galunggung meletus tahun 1982
(5) Gunung Tambora meletus tahun 1815
(6) Gunung Agung meletus tahun 1962

0 Response to "Contoh, Pengertian Gunung dan Jenisnya"

Posting Komentar